Sabtu, 09 Februari 2013

Rumah Allah di MAN Kota Kediri 3


Melewati Jalan Letjen Suprapto nomor lima puluh delapan, akan kita lihat sebuah Madrasah Aliyah. Itulah MAN Kota Kediri 3, sebuah madrasah yang hijau dan lingkungan yang tertata apik. Memasuki gerbang utama kita pasti akan menangkap sebuah bangunan yang cukup besar. Sebuah rumah Allah yang akan membuka pintunya bagi siapa saja yang ingin memasukinya dengan niat baik. Bangunan berlantai dua itu memiliki salah satu halaman parkir dengan luas kira – kira seratus empat puluh meter persegi. Memiliki kurang lebih empat pintu masuk untuk menuju ke halamannya. Memasuki pintu sebelah selatan yang paling barat, kita akan melihat seperti ada bangunan yang lebih kecil lagi di dalam masjid. Hampir mirip musholla.
Sebelum direnovasi menjadi seperti sekarang, dulunya masjid dengan dominasi warna hijau itu hampir mirip seperti musholla. Bangunan yang kecil dan belum terlihat teduh seperti sekarang. Setelah melalui beberapa renovasi, akhirnya berdirilah Masjid At-Taqwa seperti yang dapat kita saksikan saat ini.
Tak hanya para siswa MAN 3 saja yang menggunakan masjid ini, tapi masjid ini juga dibuka untuk umum. Mungkin karena lokasinya dekat dengan jalan raya. Jadi sering sekali pengguna jalan singgah ke masjid ini untuk melaksanakan sembahyang atau sekedar beristirahat.
Masjid yang takmirnya diketuai oleh Kepala Madrasah ini memiliki dua lantai. Lantai bawah untuk jamaah pria dan sebagian jamaah putri. Sedangkan lantai atas diperuntukkan untuk jamaah putri saja. Lantai bawah dapat dikatakan sangat luas untuk ukuran sebuah masjid. Terdapat pembatas antara jamaah pria dan wanita. Terdapat ruangan yang hanya boleh dimasuki oleh pengurus masjid. Masjid yang tepinya banyak terdapat pohon palem dan cemara itu mempunyai sebuah cermin di lantai atas yang hampir setiap hari digunakan oleh siswi MAN Kota Kediri 3. Di lantai atas sebelah utara terdapat asrama putra atau yang lebih akrab disebut astra oleh siswa MAN 3. Penghuni asrama putra adalah siswa MAN 3 yang berdomisili jauh dari madrasah. Untuk menuju lantai dua, terdapat dua tangga. Yaitu di sebelah utara dan selatan. Jika lewat tangga utara, berarti kita akan melihat tempat wudlu untuk jamaah putri. Tempat wudlu bagi jamaah putri ada yang berada di luar dan di dalam.
Setiap sore banyak anak kecil yang mengaji di masjid kebanggaan MAN Kota Kediri 3 ini. Para pengajarnya adalah siswa MAN Kota Kediri 3 sendiri. Sebuah semangat menuntut ilmu yang semoga saja akan dapat terus bertahan. Seperti bangunan Masjid At-Taqwa, yang akan tetap berdiri kokoh dan akan tetap tegak menyuarakan kalimat Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar